Prabu Siliwangi atau Sri Baduga Maharaja adalah Raja dari Kerajaan Sunda Galuh yang memerintah selama 39 tahun pada 1482 hingga 1521. Prabu Siliwangi lahir pada 1401 M di Kawali, Ciamis dan mendapatkan gelar tahta Kerajaan Galuh di Kawali Ciamis dari ayahnya dan menerima tahta Kerajaan Sunda di Pakuan Bogor dari mertuanya.
Nama Siliwangi merupakan berasal dari kata Silih dan Wawangi, yang artinya sebagai pengganti Prabu Wangi. Oleh sebagian masyarakat Sunda, Prabu Siliwangi kerap dikaitkan dengan hal-hal mistik serta kepercayaan tradisional.
Kultus Prabu Siliwangi:
- Sunda Wiwitan, dalam kepercayaan tradisional Sunda Wiwitan, tokoh Prabu Siliwangi dihormati sebagai gambaran pemimpin ideal masyarakat Sunda. Ia dihormati dan diakui sebagai karuhun atau leluhur para menak atau bangsawan Sunda.
- Hindu Dharma, dalam kompleks Pura Parahyangan Agung Jagatkarta, di lereng utara Gunung Salak, terdapat sebuah candi yang dibangun untuk memuliakan tokoh Sunda, Prabu Siliwangi. Pura ini terletak di Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
- Konghucu, Prabu Siliwangi dipuja dan memiliki altar tersendiri pada Vihara Nam Hai Kwan Se Im Pu Sa, Simpenan, Sukabumi.
- Uga Wangsit Siliwangi, Prabu Siliwangi memberikan petuah kepada keturunannya dalam bentuk wangsit yang disebut Uga Wangsit Siliwangi.
